ACEHSIANA.COM, Meulaboh – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat memastikan akan mempercepat penyediaan sarana belajar bagi anak didik di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Woyla Timur dan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Paya Meugendrang, Kecamatan Woyla Timur, Kabupaten Aceh Barat.
Hal ini dilakukan setelah seluruh meja, kursi, dan lantai di sekolah-sekolah tersebut rusak akibat bencana banjir.
“Kami akan berusaha secepat mungkin untuk menyediakan fasilitas yang dibutuhkan oleh dua sekolah ini,” ujar Penjabat (Pj) Bupati Aceh Barat, Mahdi Efendi, Jumat (19/7).
Didampingi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Barat, Abdurrani, Mahdi menyatakan bahwa pemerintah daerah akan segera membantu penanganan masalah ketiadaan sarana meja dan kursi di kedua sekolah tersebut, agar proses belajar mengajar tidak terganggu.
Mahdi mengakui dirinya belum pernah mendapatkan laporan terkait kondisi sekolah di Kecamatan Woyla Timur, Kabupaten Aceh Barat, yang tidak memiliki kursi dan meja sebagai sarana belajar, serta sarana sekolah yang rusak parah.
Untuk itu, pemerintah daerah segera mengambil kebijakan guna merespons secara cepat kondisi darurat yang dihadapi oleh para siswa dan guru di Kecamatan Woyla Timur, Kabupaten Aceh Barat, dengan harapan proses pendidikan bisa kembali berjalan normal tanpa kendala.
Peninjauan ke SMPN 1 Woyla Timur dan SDN Paya Meugeundrang, Kecamatan Woyla Timur, Kabupaten Aceh Barat dilakukan setelah persoalan ini viral di media sosial, yang memperlihatkan kondisi para murid yang terpaksa belajar di lantai karena tidak ada meja dan kursi belajar.
Mahdi menyampaikan keprihatinannya atas kondisi tersebut dan berjanji akan segera mengambil tindakan untuk menyediakan fasilitas yang memadai bagi para siswa.
“Kami akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menyelesaikan masalah ini agar para siswa bisa belajar dengan nyaman,” katanya.
Langkah ini diambil sebagai respons cepat atas keprihatinan publik dan untuk memastikan bahwa proses pendidikan di Aceh Barat tetap berjalan dengan baik.
Dandim 0105 Aceh Barat, Letkol Hendra Mirza, yang turut hadir ke lokasi sekolah, menyatakan dukungannya terhadap langkah cepat yang diambil oleh Pj Bupati Aceh Barat, Mahdi.
“Kita dukung upaya Pak Pj Bupati untuk mengatasi kondisi fasilitas sekolah yang memprihatinkan itu. Karena ini menyangkut proses belajar dan mengajar generasi harapan bangsa di masa depan,” ujar Hendra Mirza.
Dengan langkah ini, diharapkan proses pendidikan di wilayah terdampak banjir dapat segera pulih dan anak-anak dapat kembali belajar dengan nyaman dan aman. (*)
Editor: Darmawan