Leading News For Education For AGENTOTOPLAY Aceh
IndeksRedaksi

Kabid GTK Buka FGD Pendampingan Asimetris Pelaksanaan Kebijakan Merdeka Belajar

Acehsiana.com – Banda Aceh – Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan (Kabid GTK) Muksalmina, S.Pd., M.Pd membuka kegiatan FGD Pendampingan Asimetris Pelaksanaan Kebijakan Merdeka Belajar Direktorat SMA Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia di Kyriad Hotel Banda Aceh pada Rabu, 28/11/2023

Dalam arahannya, Muksalmina menyampaikan Asimetris sudah menjadi keharusan untuk dilaksanakan di sekolah sekolah. Semua hal baru pasti ada plus minusnya namun semua akan bermuara untuk anak didik yang lebih baik, lebih berkompenten dibadangnya.

Disisi lain, untuk tercapai hal yang diprogramkan perlu adanya pendampingan agar berjalan sesuai harapan. Kompetensi Siswa sangat beragam maka perlu kompetensi guru untuk memetakan kompetensi dasar siswa siswi kita kata Kabid GTK mewakili Kadisdik Aceh.

Dalam penjelasan saat membuka kegiatan, Muksal panggilan akrab pada Kabid GTK Disdik Aceh mencontohkan sebagai ilustrasi ada lima guru didaerah terpencil. Guru 1 ahli bidang komunikasi, guru 2 ahli filsafat, guru 3 ahli strategi dan matematika, guru 4 badan kekal dan kuat, sedang guru 5 ahli seni. Keempat guru ini dihadapkan dengan persoalan yaitu ada batu besar dalam sungai. Batu ini harus diangkat agar masalah banjir, atau air meluap tidak terjadi.

Lanjutnya, Guru 1 yang ahli strategi berfikir dengan berbagai strategi untuk memindahkan batu tersebut, datang guru 2 yang ahli filsafat, ia berkata ini akibat kita tidak lagi bersedekah hingga ini Malapetaka, datang guru 3 ahli matematika, ia menghitung ukuran batu, bobot batu dan cara angkat, datanglah guru 4 yang merasa kuat, ia ingin angkat sendiri, sementara guru ahli seni , ia hanya menikmati dari sudut pandang senimannya.

Artinya semua kita memiliki keahlian yang berbeda beda. Keahlian inilah yang perlu diarah terus menerus agar mencapai tujuan dan cita cita jelas Muksalmina. (hamid)