ACEHSIANA.COM, Singkil – Dalam suasana penuh khidmat, Pj Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, menghadiri peringatan hari wafat (Haul) ke-339 Syeikh Abdurrauf Assingkili di Masjid Agung Nurul Makmur, Pulo Sarok. Acara yang berlangsung pada Jumat (26/4), ini dihadiri oleh berbagai pejabat dan tokoh masyarakat, termasuk Ketua DPRA Aceh, Zulfadli.
Pj Gubernur Aceh, yang baru beberapa pekan dilantik, menyampaikan rasa takjubnya terhadap warisan Syeikh Abdurrauf, yang meliputi Alquran tulisan tangan, kitab-kitab, tongkat, dan barang-barang lain yang dipamerkan oleh panitia.
“Syeikh Abdurrauf adalah sosok yang gigih dalam menuntut ilmu, dengan 19 tahun belajar di Mekkah dan 9 tahun mengabdikan diri sebagai Mufti di Aceh,” ujar Bustami dalam sambutannya.
Bustami menambahkan bahwa karya-karya Syeikh Abdurrauf, yang mencakup tulisan tentang akhlak, faraid, agama, dan nasehat, telah menjadi inspirasi bagi generasi saat ini untuk membangun daerah dengan ikhlas dan mengurangi perselisihan.
Acara Haul ini juga menjadi bagian dari perayaan hari jadi ke-25 Kabupaten Aceh Singkil.
Pj Bupati Aceh Singkil, Azmi, mengisahkan pentingnya peran Syeikh Abdurrauf dan ayahandanya, Ali Alfansuri Assingkili, selama masa keemasan Kesultanan Aceh di abad ke-17.
“Karya-karya Syeikh Abdurrauf telah menyebar ke berbagai penjuru dunia, termasuk Timur Raya, Asia Timur, dan Afrika,” sebut Azmi.
Kegiatan ini diakhiri dengan harapan bahwa terjemahan Alquran dalam bahasa Melayu oleh Syeikh Abdurrauf akan terus menjadi spirit yang membawa kebaikan bagi Aceh Singkil di masa depan.
Kehadiran Gubernur Aceh dan Ketua DPRA serta rombongan disambut hangat oleh para pejabat daerah dan masyarakat luas, menandakan pentingnya mengenang dan mengambil pelajaran dari tokoh-tokoh besar seperti Syeikh Abdurrauf Assingkili. (*)
Editor: Darmawan