ACEHSIANA.COM, Tapaktuan – Pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMA Negeri 1 Kluet Selatan Kabupaten Aceh Selatan menyalurkan bantuan berupa uang tunai kepada korban kebakaran di Gampong Kotafajar, Kecamatan Kluet Utara, pada Rabu (25/9).
Bantuan ini merupakan hasil penggalangan dana yang dilakukan sejak terjadinya musibah kebakaran yang menghanguskan sembilan ruko di Lorong Mawar, Kotafajar, pada Jumat, 6 September 2024.
Kepala SMA Negeri 1 Kluet Selatan, Sapriadi, menyampaikan bahwa musibah tersebut menimbulkan rasa empati yang mendalam bagi seluruh keluarga besar sekolah yang dipimpinnya.
“Musibah kebakaran yang terjadi di Kotafajar membuat kami merasa harus turut berempati dan membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena dampak,” ujar Sapriadi.
Penggalangan dana yang dilakukan oleh Pengurus OSIS SMAN 1 Kluet Selatan dimulai sejak hari kedua setelah kebakaran terjadi.
Para siswa dengan sigap mengedarkan kotak amal, mengajak dewan guru, tenaga pendidik, dan seluruh siswa untuk memberikan sumbangan secara sukarela.
Kegiatan ini, menurut Sapriadi, merupakan bagian dari upaya sekolah dalam membentuk karakter siswa yang peduli dan saling tolong-menolong.
“Alhamdulillah, terkumpul dana sebesar Rp 2.414.000, dan hari ini kami langsung menyalurkannya ke posko bantuan di Kotafajar,” kata Sapriadi.
Kepala sekolah tersebut juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh dewan guru, tenaga kependidikan, serta siswa yang telah berpartisipasi dalam penggalangan dana.
Ia berharap bantuan tersebut, meskipun dalam jumlah yang terbatas, dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para korban kebakaran dan membantu meringankan beban mereka yang sedang mengalami kesulitan.
“Semoga bantuan ini bisa sedikit membantu dan memberikan dukungan moral bagi mereka yang tertimpa musibah. Kami berharap kondisi mereka segera pulih dan dapat kembali beraktivitas seperti sedia kala,” tambah Sapriadi.
Musibah kebakaran yang terjadi di Gampong Kotafajar menjadi pengingat bagi semua pihak akan pentingnya rasa kebersamaan dan saling membantu antar sesama, terutama dalam situasi sulit.
Pengurus OSIS SMAN 1 Kluet Selatan menunjukkan bahwa kepedulian sosial dapat ditanamkan sejak dini di lingkungan sekolah, sehingga membentuk generasi yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga memiliki rasa empati dan solidaritas yang tinggi. (*)
Editor: Darmawan
