ACEHSIANA.COM, Jakarta – Kementerian Agama (Kemenag) secara resmi mengumumkan hasil seleksi administrasi calon Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama atau setingkat Eselon II pada Jumat (27/9).
Dari 53 pelamar yang dinyatakan lolos seleksi, tujuh di antaranya adalah calon untuk posisi Kepala Biro Administrasi Umum, Akademik, dan Kemahasiswaan (AUAK) di IAIN Lhokseumawe.
Para pelamar ini selanjutnya akan mengikuti tahap penulisan makalah dan asesmen kompetensi sebagai bagian dari proses seleksi lanjutan.
Ketua Panitia Seleksi yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Kemenag, M Ali Ramdhani, menyatakan bahwa seluruh pelamar yang dinyatakan lolos seleksi administrasi diharuskan untuk mengikuti rangkaian tahapan seleksi berikutnya.
Ia menegaskan pentingnya komitmen pelamar dalam menjalankan seluruh tahapan yang telah ditetapkan.
“Setelah dilakukan proses seleksi administrasi, ada 53 yang dinyatakan lolos. Mereka berhak dan harus mengikuti seluruh rangkaian tahapan seleksi,” ujar Ali Ramdhani di Jakarta.
Formasi untuk Kepala Biro AUAK IAIN Lhokseumawe merupakan salah satu dari tujuh posisi yang diperebutkan dalam seleksi kali ini.
Selain jabatan tersebut, terdapat beberapa formasi lain, seperti Kepala Biro Hukum dan Kerja Sama Luar Negeri Setjen Kemenag, Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Sekretaris Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu, Kepala Biro Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan (AUPK) UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda, Kepala Biro AUPK UIN Salatiga, dan Kepala Biro AUAK IAKN Manado.
Para calon untuk posisi Kepala Biro AUAK IAIN Lhokseumawe yang berhasil lolos seleksi administrasi terdiri dari Akly, Fadhli, Fauzan, M. Isa, Mulizar, Muzakkir Fuad, dan Saifuddin. Mereka akan mengikuti tahap seleksi berikutnya yang dijadwalkan dalam waktu dekat.
Menurut Wawan Djunaedi, Kepala Biro Kepegawaian Setjen Kemenag, tahap penulisan makalah akan diselenggarakan pada 29 September 2024 di Kampus II UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Setelah itu, para pelamar akan mengikuti tahap asesmen kompetensi yang akan berlangsung selama tiga hari, mulai 30 September hingga 2 Oktober 2024, di lokasi yang sama.
“Seluruh biaya akomodasi dan transportasi selama proses seleksi menjadi tanggung jawab pelamar. Keputusan Panitia Seleksi bersifat final, mengikat, dan tidak dapat diganggu gugat,” tegas Wawan.
Proses seleksi ini sangat penting, terutama bagi posisi Kepala Biro AUAK IAIN Lhokseumawe yang memiliki peran strategis dalam mengelola administrasi, akademik, dan kemahasiswaan di kampus.
Kemenag berharap para pelamar yang lolos dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan baik dan mengikuti seluruh tahapan seleksi dengan optimal, agar pejabat yang terpilih nantinya memiliki kompetensi dan integritas yang tinggi untuk mendukung kinerja lembaga pendidikan di bawah naungan Kementerian Agama. (*)
Editor: Darmawan
