ACEHSIANA.COM, Lhokseumawe – Konser yang direncanakan akan menampilkan penyanyi ternama Bondan Prakoso dan Stevie Item di Lapangan Jenderal Sudirman, Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe, terpaksa dibatalkan.
Sebagai pengganti, panitia acara memutuskan untuk mengadakan Tausiah dan Tahlilan bersama pada Sabtu (7/9) malam di lokasi yang sama.
Ketua Panitia Acara, Wisuda Nugraha, menjelaskan kepada media bahwa keputusan ini diambil setelah pihaknya menerima kabar duka mengenai wafatnya ulama kharismatik Aceh, Tgk Muhammad Yusuf A Wahab, yang dikenal dengan panggilan Tu Sop.
“Konser kita batalkan dan diganti dengan tausiah,” ujar Wisuda.
Acara ini sejatinya merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yang digelar oleh Ali Club Otomotif Roda 4, yang sebelumnya telah dipersiapkan dengan matang.
Koordinasi dengan berbagai pihak juga sudah berjalan baik, sehingga mendapatkan izin resmi untuk menyelenggarakan acara berbasis musik dan otomotif.
Namun, sekitar waktu menjelang dzuhur, kabar duka tersebut mengguncang masyarakat Aceh, terutama mereka yang sangat menghormati Tu Sop.
“Kabar wafatnya Tu Sop membuat hati masyarakat Aceh hancur dan sangat berduka. Sebagai bentuk rasa belasungkawa mendalam, kami memutuskan untuk membatalkan konser malam ini, walaupun sudah dipersiapkan jauh-jauh hari,” tambah Wisuda.
Ia juga menyebutkan bahwa saat ini panitia sedang berkoordinasi dengan para artis yang diundang, termasuk Bondan Prakoso dan Stevie Item, apakah mereka bersedia turut berpartisipasi dalam tausiah malam nanti.
Wisuda juga berharap agar para komunitas yang awalnya datang untuk acara konser dapat turut andil dalam kegiatan tahlilan dan tausiah ini.
“Kegiatan yang bersifat konser atau berbau musik kami batalkan. Kecuali acara komunitas yang tidak melibatkan musik, seperti sekadar ngumpul dan kontes,” jelasnya.
Meski tiket konser telah terjual sebanyak 3.000 lembar, baik melalui penjualan online maupun offline, panitia masih terus berkoordinasi apakah akan ada pengembalian tiket atau menggantikannya dengan kehadiran artis nasional dalam tausiah malam nanti.
“Kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada para penggemar dan masyarakat. Situasi ini bukan disengaja. Kami berharap para penggemar Bondan Prakoso dapat memaklumi keputusan ini,” tutup Wisuda. (*)
Editor: Darmawan
