Leading News For Education For AGENTOTOPLAY Aceh
IndeksRedaksi

KNPI Desak Penegakan Hukum Menyeluruh dalam Kasus Judi Online, Periksa Bos Indomaret dan Alfamart

KNPI Desak Penegakan Hukum Menyeluruh dalam Kasus Judi Online
Ketua Umum KNPI, Haris Pertama

ACEHSIANA.COM, Jakarta – Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Haris Pertama, menyerukan kepada Satgas Judi Online agar tidak hanya memfokuskan upaya penegakan hukum pada para pemain judi online, tetapi juga pada seluruh ekosistem yang mendukung praktik tersebut.

Dalam pernyataan yang dirilis pada Selasa (25/6), Haris menekankan pentingnya tindakan yang menyeluruh dan tanpa pandang bulu.

Haris mengusulkan agar pihak-pihak yang diduga terlibat dalam mendukung ekosistem judi online, seperti bos dari minimarket Indomaret dan Alfamart, dipanggil untuk diperiksa.

Menurutnya, kedua minimarket tersebut telah menjadi tempat top up uang digital yang sering digunakan untuk bermain judi online.

“Satgas Judi Online harus memeriksa bos Alfamart dan Indomaret karena mereka terkait dengan transaksi top up untuk judi online,” ujar Haris.

Lebih lanjut, Haris menyatakan bahwa jika kedua minimarket tersebut tetap bersikeras melayani transaksi yang terkait dengan judi online, maka pemerintah seharusnya mencabut izin operasional mereka.

Hal ini menunjukkan sikap tegas KNPI terhadap krisis judi online yang sedang dihadapi Indonesia.

Sebelumnya, Menko Polhukam sekaligus Ketua Satgas Judi Online, Hadi Tjahjanto, telah menyatakan bahwa ia telah berkoordinasi dengan TNI dan Polri untuk mengawasi minimarket yang masih menyediakan layanan top up dana.

“Kami akan berkoordinasi dengan minimarket-minimarket,” kata Hadi Tjahjanto saat berbicara di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta.

Pemerintah juga telah mempertimbangkan untuk menutup layanan top up atau isi ulang pulsa permainan yang terafiliasi dengan judi online sebagai salah satu langkah untuk memerangi praktik judi online di Indonesia.

Dengan desakan dari KNPI dan tindakan yang telah diambil oleh Satgas Judi Online, diharapkan akan ada kemajuan signifikan dalam memerangi judi online dan ekosistem yang mendukungnya di Indonesia. (*)

Editor: Darmawan