ACEHSIANA.COM, Subulussalam – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, resmi melantik Rasyid Bancin dan Nasir Kombih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Subulussalam dalam sebuah prosesi yang berlangsung di ruang Rapat Paripurna DPRK Subulussalam, Sabtu (15/2).
Dalam sambutannya, Gubernur Muzakir Manaf menyampaikan pesan kepada kepala daerah yang baru dilantik agar menjalankan tugas dengan amanah, bijaksana, dan bertanggung jawab.
Ia menegaskan bahwa jabatan tersebut merupakan kepercayaan dari masyarakat yang harus dijaga dengan baik.
“Amanah ini adalah bentuk kepercayaan masyarakat yang harus dijaga dengan baik. Semoga saudara dapat menjadi pemimpin yang amanah, bijaksana, dan bertanggung jawab dalam mengemban tugas selama lima tahun ke depan,” ujar Gubernur Muzakir Manaf yang akrab disapa Mualem.
Ia menekankan bahwa tugas yang diemban bukanlah tugas yang ringan, sehingga diperlukan kerja nyata dan program pembangunan yang konkret demi kesejahteraan rakyat.
Mualem juga mengingatkan pentingnya menjaga hubungan harmonis antara eksekutif dan legislatif untuk memperkuat kinerja pemerintahan Kota Subulussalam.
“Jagalah keharmonisan hubungan eksekutif dan legislatif. Ini akan memperkuat kinerja pemerintah dalam membangun Kota Subulussalam. Selalu jalin komunikasi dengan Pemerintah Aceh. Kami selaku Gubernur Aceh dan Kepala Pemerintahan Aceh selalu mendukung pembangunan Kota Subulussalam untuk kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Selain itu, Mualem juga berpesan agar Pemerintah Kota Subulussalam melibatkan akademisi dalam setiap perencanaan pembangunan agar program yang dijalankan dapat terukur dengan baik.
Mualem juga menegaskan pentingnya memberi ruang bagi para pengusaha dalam pembangunan daerah guna menciptakan nilai tambah dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
“Jaga dukungan dari masyarakat Subulussalam agar setiap program pembangunan mendapat tempat di hati rakyat. Selain itu, do’a para ulama sangat dibutuhkan agar seluruh program pembangunan selalu mendapat ridha Allah,” tambahnya.
Lebih lanjut, Mualem mengingatkan Wali Kota Subulussalam untuk mengikuti kegiatan di Akademi Militer (Akmil) Magelang pada 21-28 Februari, sementara Wakil Wali Kota akan mengikuti prosesi penutupan pada 28 Februari saat pengarahan dari Presiden RI.
Dalam kesempatan itu, Mualem juga menegaskan komitmennya untuk memastikan bahwa seluruh Hak Guna Usaha (HGU) di Aceh, khususnya di Subulussalam, memberikan lahan plasma kepada masyarakat.
“Saya akan pastikan seluruh HGU yang ada di Aceh, khususnya Subulussalam, memberikan plasma kepada masyarakat. Pak Wali, nanti kita akan bekerja sama untuk memastikan hal ini,” ujarnya yang disambut tepuk tangan meriah dari para hadirin.
Sementara itu, dalam sambutannya, Wali Kota Subulussalam, Rasyid Bancin menyatakan komitmennya untuk bersinergi dengan legislatif serta seluruh elemen masyarakat demi kemajuan daerah.
Rasyid juga berharap dukungan dari Gubernur Aceh dalam setiap program pembangunan yang dijalankan di Kota Subulussalam.
“Kami tahu, tugas yang kami emban tidaklah mudah. Untuk itu, kami sangat mengharapkan dukungan Pak Gubernur Muzakir Manaf agar selalu mendukung setiap program pembangunan di Subulussalam. Kami juga siap bersinergi dengan teman-teman di legislatif dan seluruh elemen masyarakat Subulussalam, demi kemajuan daerah yang kita cintai ini,” kata Rasyid.
Prosesi pelantikan tersebut dihadiri oleh Plt Sekretaris Daerah Aceh Muhammad Diwarsyah, Istri Gubernur Aceh Marlina Usman, Istri Wakil Gubernur Aceh Mukarramah, sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh, Forkopimda Subulussalam, SKPK Subulussalam, serta tokoh dan masyarakat Kota Subulussalam. (*)
Editor: Darmawan