ACEHSIANA.COM, Banda Aceh – Kontingen DKI Jakarta memimpin perolehan medali sementara pada gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
Berdasarkan data terbaru hingga Selasa (17/9) pukul 09.36 WIB, DKI Jakarta kokoh di puncak klasemen dengan total 328 medali, terdiri dari 124 emas, 103 perak, dan 101 perunggu.
Di posisi kedua, kontingen Jawa Barat (Jabar) membuntuti dengan raihan total 341 medali, meskipun lebih banyak dari DKI Jakarta secara keseluruhan, namun dengan perolehan emas yang lebih sedikit, yakni 117 emas, 113 perak, dan 111 perunggu.
Sementara itu, Jawa Timur (Jatim) berada di peringkat ketiga dengan total 299 medali, termasuk 100 medali emas, 102 medali perak, dan 97 medali perunggu.
Dengan persaingan ketat di papan atas, DKI Jakarta, Jabar, dan Jatim menjadi kontingen-kontingen yang mendominasi perolehan medali pada PON XXI ini.
Posisi keempat ditempati oleh tuan rumah Sumatera Utara (Sumut), yang telah mengumpulkan 158 medali dengan rincian 58 emas, 30 perak, dan 70 perunggu.
Diikuti oleh Aceh, tuan rumah lainnya, yang berada di peringkat kelima dengan 132 medali, terdiri dari 49 emas, 39 perak, dan 44 perunggu.
Provinsi Jawa Tengah (Jateng) menempati posisi keenam dengan 163 medali (42 emas, 45 perak, dan 76 perunggu).
Disusul oleh Bali di peringkat ketujuh dengan 88 medali (25 emas, 23 perak, dan 40 perunggu), serta Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) di peringkat kedelapan dengan 90 medali (22 emas, 30 perak, dan 38 perunggu).
Kalimantan Timur (Kaltim) berada di posisi kesembilan dengan 91 medali (18 emas, 30 perak, dan 43 perunggu). Lampung melengkapi posisi sepuluh besar dengan total 52 medali, terdiri dari 17 emas, 12 perak, dan 23 perunggu.
Kontingen DKI Jakarta saat ini masih memimpin perolehan medali, tetapi persaingan ketat dengan Jawa Barat dan Jawa Timur menjanjikan perubahan klasemen yang dinamis hingga penutupan PON XXI Aceh-Sumut.
Dengan semakin sengitnya persaingan, perburuan medali emas di berbagai cabang olahraga akan menjadi penentu dalam beberapa hari mendatang. (*)
Editor: Darmawan