Acehsiana.com_Bireuen. Gampong Teupin Siron difogging sebagai upaya pencegahan penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD). Fogging adalah salah satu metode pengendalian nyamuk yang dilakukan dengan menyemprotkan insektisida ke udara untuk membunuh nyamuk dewasa, terutama spesies Aedes aegypti yang menjadi vektor penyebar DBD.
Rahmat, S.Pd selaku Keuchik Gampong Teupin Siron mengatakan, dalam konteks ini, Gampong Teupin Siron berkerjasama dengan UPTD Dinas Kesehatan Puskesmas Gandapura, melakukan fogging sebagai langkah preventif untuk mengurangi populasi nyamuk dan mencegah terjadinya kasus DBD. Langkah ini biasanya dilengkapi dengan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, menguras tempat penampungan air, menutup wadah air, dan mendaur ulang barang bekas yang bisa menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk, Ujarnya.
Rahmat juga menambahkan, selain fogging, beberapa langkah lain yang biasanya diambil dalam upaya pencegahan DBD meliputi:
Menguras tempat penampungan air seperti bak mandi dan drum secara rutin.
Menutup rapat tempat penampungan air agar nyamuk tidak bisa masuk dan berkembang biak.
Mengubur barang-barang bekas yang dapat menampung air hujan, seperti kaleng dan ban bekas.
Menggunakan kelambu atau obat nyamuk untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk.
Muhazar salah seorang Warga Teupin Siron sangat mengapresiasi langkah Pak Geuchiek tersebut dan berharap dengan kombinasi langkah-langkah ini, diharapkan upaya pencegahan DBD di Gampong Teupin Siron dapat berjalan efektif dan masyarakat terhindar dari penyakit yang disebabkan oleh virus dengue tersebut.