Acehsiana.com – Jeunieb – Menjadi pembina upacara di sekolahnya hal sudah biasa dilakukan oleh sekolah, namun Bireuen sedikit berbeda. KCD Bireuen Abdul Hamid pada pertemuan pertama bertugas di Bireuen sudah meminta kepala SMA dan SMK untu turun kesekolah SMP dan MTs sebagai Mitra sukses.
Berbekal permintaan KCD Bireuen selaku atasan kami, saya memberanikan diri menjdi pembina upacara di SMP Jeunieb kata Feri selaku kepala SMKN 1 Jeunieb kepada media ini melalui whatsappnya.
“Senin 7 maret 2022, saya Kepsek SMKN 1 Jeunieb Feri Irawan, S.Si.,M.Pd didampingi waka kurikulum Dahliani, S.Pd dan Helmiza (tendik) menjadi pembina upacara bendera di SMPN 1 Jeunieb kata kepala sekolah yang baru 2 bulan bertugas di SMKN 1 Jeunieb.
Dalam amanatnya, kepsek menyampaikan bahwa untuk kondisi sekarang lulusan perlu menyiapkan softskill dan hardskill sesuai kompetensi keahlian masing2. Hal ini dapat diperoleh jika lulusan SMP melanjutkan ke SMK, karena SMK menyiapkan lulusan yg siap bekerja di dunia usaha dan dunia industri.
Lebih lanjut dalam arahannya menjelaskan ada
bebebapa kelebihan belajar di SMK jelas Feri antara lain
1. TUJUAN PENDIDIKAN.
Pendidikan SMA ditujukan buat lulusan SMP/MTs yang akan fokus melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi, sedangkan SMK lebih ditujukan buat lulusan yang ingin terjun di dunia kerja dan bisa melanjutkan ke Perguruan Tinggi dengan jurusan yang relevan saat siswa di SMK.
2. JENIS JURUSAN
Pilihan jurusan di SMK lebih banyak bila dibandingkan dengan pilihan jurusan di SMA yang tergolong sedikit. Jadi buat lulusan SMP/MTs yang ingin fokus menekuni suatu bidang, lebih baik memilih SMK saja, karena banyak pilihan yang bisa kamu pilih
3. PELUANG DI MASA DEPAN.
Lulusan SMA dan SMK memiliki peluang yang sama untuk sukses di masa depan. Lulusan SMA atau SMK bisa melanjutkan untuk kuliah atau bisa juga bekerja. Tapi lulusan SMK lebih siap di dunia kerja karena saat di bangku sekolah sudah mempunyai skill/keahlian khusus yang dipelajari melalui kegiatan praktik magang.
4. LAMA PENDIDIKAN.
Pada dasarnya lama menempuh pendidikan anak SMA dengan SMK relatif sama. Namun ada beberapa jurusan di SMK yang memerlukan praktik lebih lama sehingga waktu pendidikan pun lebih lama yaitu empat tahun.
Sejak tahun 2017 Kemendikbud meluncurkan program SMK 4 tahun demi meningkatkan kompetensi lulusan. Pada tahun keempat, siswa SMK belajar di dunia industri – lebih sering dikenal sebagai PKL.
5. TEMPAT BELAJAR.
Anak SMK selain belajar di kelas banyak kegiatan praktik di lakukan di lapangan atau lingkungan kerja. Ini dilakukan saat kegiatan praktik magang, tentu hal ini bisa memberikan pengalaman belajar yang lebih banyak yang didapatkan oleh anak SMK ketimbang anak SMA.
6. PROGRAM MAGANG.
SMK ada kegiatan PKL atau Praktik Kerja Lapangan yang dilakukan di perusahaan atau industri yang sesuai dengan bidang skill yang kamu pelajari bangku SMK.
7. DUNIA KERJA.
Lulusan SMK disiapkan untuk siap bekerja setelah lulus dan kemungkinan besar dterima di dunia kerja sehingga kegiatan belajar lebih banyak kegiatan praktiknya dibandingkan belajar teori.
8. KEMANDIRIAN.
Anak SMK lebih mandiri secara mental dibanding anak SMA karena anak SMK sudah terbiasa dan terlatih menghadapi masalah saat kegiatan praktik kerja, sehingga membuat anak SMK terbilang lebih mandiri dibanding anak SMA. Namun, hal ini tentu dipengaruhi oleh karakter kamu ya, jadi gak ada jaminan wajib kalau anak SMK lebih mandiri ketimbang anak SMA.
9. MATA PELAJARAN.
Mata pelajaran yang dipelajari di SMK lebih spesifik karena adanya jurusan tersebut. Belajar di SMK hampir menyerupai kegiatan belajar di bangku kuliah karena lebih menjurus satu bidang tertentu secara spesifik dan mendalam.
“Jadi Jika kamu ingin mempelajari ilmu mendetail dan mendalam, maka SMK menjadi pilihan yang tepat. Dan anak SMK dipersiapkan untuk bisa terjun di dunia kerja setelah mereka lulus” Jadi, jika kamu berencana untuk bisa bekerja setelah lulus sekolah, maka SMK pilihan yang cocok bagi lulusan SMP ajak guru produktif ini kepada peserta upacara.
Dan setelah selesai upacara, tim promosi SMK yg diketuai ibu dahliani, S Pd melanjutkan sosialisasi keberadaan SMKN 1 Jeunieb kepada siswa kls IX SMPN 1 Jeunieb di aula sekolah menyangkut dengan kompetensi keahlian yg ada di SMKN 1 Jeunieb, yaitu Teknika Kapal Peangkap Ikan, Nautika Kapal Penangkap Ikan, Agribisnis Pengolahan Air Tawar, Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Pemesinan, Tata Busana, dan Perhotelan. Tujuannya agar lulusan memiliki referensi dan tidak salah menfambil jurusan saat mendaftar di SMKN 1 Jeunieb.
Editor: redaktur acehsiana.com
