7 Barang Elektronik yang Tetap Menyedot Listrik Meski Tidak Digunakan
Jakarta – Pernahkah Bunda merasa tagihan listrik tiba-tiba membengkak meski pemakaian dirasa wajar? Bisa jadi penyebabnya adalah energy vampire alias perangkat elektronik yang tetap menyedot listrik meski sedang tidak digunakan.
Fenomena ini umum terjadi karena banyak perangkat dirancang untuk tetap siaga (standby) agar cepat digunakan kembali. Walau terlihat sepele, akumulasi konsumsi listrik dari berbagai perangkat bisa membuat tagihan listrik melonjak.
Berikut tujuh barang elektronik yang diam-diam tetap menguras energi meski tidak digunakan:
1. TV dan Konsol Permainan Video
Televisi modern dan konsol game biasanya tetap aktif dalam mode siaga untuk menerima sinyal dari remote atau pengontrol. Selama terhubung ke listrik, perangkat ini tetap menggunakan daya, meskipun layar mati.
2. Microwave, Pembuat Kopi, dan Peralatan Dapur Kecil
Microwave, coffee maker, hingga pemanggang roti sering memiliki jam digital atau lampu indikator kecil. Meski konsumsi dayanya kecil, jika dibiarkan tercolok terus-menerus, total listrik yang terbuang bisa cukup besar.
3. Termostat dan Perangkat Pengatur Suhu
Termostat, AC, dan pemanas air membutuhkan energi untuk tetap aktif. Meski sulit dimatikan sepenuhnya karena berhubungan dengan kenyamanan rumah, perangkat ini tetap menyedot daya meski tidak sedang bekerja penuh.
4. Komputer dan Laptop
Komputer atau laptop yang dibiarkan dalam mode tidur tetap menarik daya, apalagi jika adaptor dayanya selalu terpasang. Bahkan, charger yang tidak terhubung ke perangkat juga bisa tetap mengonsumsi listrik.
5. Freezer dan Kulkas
Kulkas dan freezer harus tetap menyala agar makanan tidak rusak. Namun, alat ini menjadi salah satu penyumbang konsumsi listrik terbesar di rumah. Jika ingin bepergian lama, sebaiknya kosongkan isi kulkas dan cabut kabelnya.
6. Oven Listrik
Seperti microwave, oven listrik biasanya memiliki jam digital bawaan. Fitur sederhana ini membuat oven tetap mengonsumsi daya meski tidak digunakan.
7. Ponsel, Tablet, dan Pengisi Daya
Kebiasaan mengisi daya ponsel semalaman atau membiarkan charger tetap tercolok meski tidak digunakan, bisa membuat listrik terus terpakai tanpa disadari.
Tips Hemat Listrik:
Untuk mengurangi pemborosan energi, biasakan mencabut perangkat dari stop kontak jika tidak digunakan, gunakan colokan listrik dengan saklar, dan atur pola pengisian daya perangkat elektronik dengan lebih bijak.
Dengan langkah sederhana ini, Bunda bisa menekan biaya listrik sekaligus berkontribusi menjaga energi lebih efisien.
