5 Barang Mewah yang Sering Dibeli Kelas Menengah, Padahal Orang Kaya Tak Tertarik
ACEHSIANA.COM | GAYA HIDUP – Banyak orang kelas menengah punya kecenderungan membeli barang-barang mewah demi terlihat kaya atau meningkatkan status sosial. Fenomena ini disebut conspicuous consumption, yaitu membeli sesuatu bukan karena kebutuhan, melainkan untuk pencitraan.
Menurut laporan VegOut Magazine, ada lima barang yang sering diburu kalangan kelas menengah. Menariknya, justru orang kaya sejati jarang melirik barang-barang ini.
1. Mobil Mewah
Mobil merek bergengsi sering menjadi simbol status sosial. Namun, data menunjukkan banyak orang kaya justru memilih mobil sederhana seperti Honda, Toyota, atau Ford. Bahkan, sekitar 55% orang kaya lebih suka membeli mobil bekas karena kendaraan dianggap sekadar alat transportasi, bukan simbol kekayaan.
2. Pakaian Desainer
Brand terkenal seperti Gucci dan Louis Vuitton sering dijadikan pilihan untuk menunjukkan gaya hidup glamor. Tetapi, orang kaya sejati lebih menekankan kualitas dan ketahanan pakaian daripada sekadar label. Pakaian mahal yang hanya “prestisius” sering kali tidak sebanding dengan manfaat jangka panjang.
3. Rumah Besar
Banyak keluarga kelas menengah rela menghabiskan 30–40% pendapatan untuk cicilan rumah besar. Padahal, orang kaya lebih suka rumah sederhana dan nyaman. Rumah yang terlalu besar justru menambah biaya perawatan tinggi tanpa memberi kebahagiaan tambahan.
4. Gadget dan Aksesori Bermerek
Smartphone edisi terbaru, jam tangan mewah, atau aksesori branded kerap dijadikan ajang pamer. Konsumsi seperti ini biasanya untuk validasi sosial. Berbeda dengan orang kaya sejati yang lebih fokus pada fungsionalitas, kenyamanan, dan nilai guna.
5. Makan di Restoran Mahal
Makan di restoran mewah sering dianggap cara untuk menunjukkan gaya hidup elit. Namun, bagi orang kaya sejati, yang lebih penting adalah makanan sehat dan pengeluaran bijak. Mereka lebih memilih berinvestasi atau menggunakan uangnya untuk hal produktif.