ACEHSIANA.COM, Banda Aceh – Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 resmi dibuka dalam sebuah upacara megah di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, Senin (9/9) malam.
Acara pembukaan berlangsung spektakuler dengan penampilan syair, dentuman tabuhan rapa-i pase, serta seribu lebih penari massal yang memukau ribuan penonton yang hadir.
Acara dimulai dengan lantunan syair khas Aceh yang dibawakan oleh M Zikir Aulia, seorang siswa asal Sigli. Mengenakan pakaian adat Aceh, Zikir menyanyikan beberapa bait syair yang langsung memantik semangat dan antusiasme penonton.
Suara syair yang khas disambut dengan tabuhan rapa-i pase, alat musik tradisional Aceh yang menggelegar dan mengiringi masuknya seribuan penari massal ke tengah lapangan.
Para penari ini membawakan tarian kolosal berjudul Maharaya Tradisi Meusyedara, sebuah pertunjukan yang menggambarkan kekompakan dan kekuatan tradisi Aceh sebagai tuan rumah PON XXI tahun ini.
Tarian tersebut memadukan gerakan tradisional dengan komposisi musik kontemporer modern, yang menonjolkan keindahan budaya Aceh dalam sebuah sajian visual yang memukau.
Panggung semakin meriah dengan perpaduan warna-warni lighting yang memperlihatkan tulisan besar “PON XXI Aceh-Sumut 2024”.
Ribuan penonton di Stadion Harapan Bangsa pun langsung bersorak dan bertepuk tangan dengan penuh semangat saat pemandangan visual spektakuler ini muncul.
Penampilan para penari berlanjut dengan gerakan yang dinamis, mengikuti ritme musik modern yang diiringi dentuman rapa-i.
Sementara para penari perempuan terus menampilkan gerakan tradisional khas Aceh di bawah sinar lampu yang megah, tiba-tiba langit di atas stadion dihiasi oleh kembang api yang meledak dengan suara menggelegar, memukau penonton yang langsung berteriak histeris.
Suasana semakin meriah ketika para penari membawa Rumoh Aceh, rumah tradisional khas Aceh, sebagai simbol penting dan ikon budaya Aceh.
Pertunjukan ini tak hanya memamerkan keindahan seni tradisional Aceh, tetapi juga menggambarkan kentalnya budaya dan kearifan lokal sebagai bagian penting dalam perhelatan olahraga nasional terbesar ini.
Kemegahan pembukaan PON XXI semakin terasa ketika penyanyi asal Aceh dan jebolan Indonesian Idol, Nabila Taqiya, muncul di tengah lapangan.
Dengan anggun mengenakan pakaian adat Aceh, Nabila membawakan lagu legendaris Bungong Jeumpa dalam aransemen melow yang penuh penghayatan, menambah keagungan acara pembukaan.
Pembukaan resmi PON XXI Aceh-Sumut 2024 ini dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo.
Dalam pidatonya, Presiden Jokowi secara simbolis membuka perhelatan akbar ini dan memberikan apresiasi kepada masyarakat Aceh yang berhasil menyuguhkan acara pembukaan yang luar biasa.
Setelah pembukaan resmi oleh Presiden, tarian kolosal yang melibatkan seribu penari kembali dipertontonkan. Kali ini, tarian tersebut mengisahkan perjuangan pahlawan nasional asal Aceh, Laksamana Malahayati, dalam menghadapi penjajah.
Kisah heroik ini ditampilkan dengan gerakan yang kuat dan penuh semangat, mencerminkan keberanian dan ketangguhan perempuan Aceh dalam sejarah.
Acara pembukaan PON XXI Aceh-Sumut 2024 ini menjadi penanda dimulainya rangkaian kompetisi olahraga terbesar di Indonesia, dengan Aceh dan Sumatera Utara sebagai tuan rumah.
Upacara pembukaan yang spektakuler ini diharapkan mampu membangkitkan semangat para atlet dan masyarakat dalam menyukseskan PON XXI serta memajukan dunia olahraga nasional. (*)
Editor: Darmawan