ACEHSIANA.COM, Banda Aceh – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, secara resmi melantik Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Aceh, Azhari SAg MSi, sebagai Pj Wali Kota Subulussalam.
Pelantikan ini berlangsung di Anjong Mon Mata Komplek Meuligoe Gubernur Aceh dan dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh terkemuka, termasuk Mantan Wali Kota Subulussalam masa jabatan 2019-2024, Affan Alfian, Ketua DPR Aceh, Zulfadhli, dan Pj Sekda Aceh, Azwardi.
Dalam sambutannya, Bustami memberikan beberapa pesan kepada Pj Wali Kota yang baru. Pertama, ia menekankan pentingnya menjaga komunikasi yang harmonis dengan berbagai pihak, termasuk legislatif, yudikatif, unsur Forkopimda, ulama, dan elemen masyarakat. Stabilitas politik dan keamanan di Kota Subulussalam harus dijaga agar aktivitas pembangunan dapat berjalan lancar.
Selanjutnya, Bustami menyoroti transparansi, akuntabilitas, dan ketaatan hukum dalam sistem pemerintahan Kota Subulussalam. Pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Kota (APBK) harus dilakukan tepat waktu agar pembangunan dapat dimulai lebih awal. Selain itu, sistem administrasi perlu diperbaiki agar tertata dan terkelola dengan baik.
Bustami juga mengajak Pj Wali Kota untuk memberikan perhatian khusus pada upaya penurunan kasus stunting. Stunting memiliki dampak signifikan terhadap kualitas sumber daya manusia (SDM) generasi muda Aceh di masa depan. Oleh karena itu, langkah-langkah harus diambil untuk mengurangi angka stunting di Kota Subulussalam.
Terakhir, Bustami berharap Pj Wali Kota dapat mengoptimalkan kinerja Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) guna mengantisipasi inflasi yang tidak terkendali. Distribusi pangan harus diperhatikan agar pasokan dan permintaan berjalan lancar, sehingga inflasi tahunan tetap berada di bawah 4 persen.
Dengan pelantikan ini, diharapkan Kota Subulussalam dapat terus berkembang dan memberikan pelayanan terbaik kepada warganya. (*)
Editor: Darmawan
