ACEHSIANA.COM, Lhokseumawe – Dalam sebuah terobosan digital, SMAN 7 Lhokseumawe telah berhasil melaksanakan pemilihan ketua OSIS untuk periode 2024/2025 melalui sistem e-voting. Acara yang diberi nama Seumileh Langsong SMA Tujoh (Seumajoh) ini merupakan bagian dari upaya memperkuat profil pelajar Pancasila dengan tema “Suara Demokrasi”.
Kepala SMAN 7 Lhokseumawe, Drs Mukhtaruddin MM, melalui Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Efendi SPd, mengungkapkan bahwa tradisi pemilihan digital ini telah berlangsung selama lima tahun terakhir. Sistem ini dipilih karena keefektifan, efisiensi, kecepatan, ketepatan, dan penghematan biaya, yang sejalan dengan visi sekolah yang mendukung transformasi digital.
Proses pemilihan diawali dengan seleksi berkas oleh panitia pada 9 Februari, yang menghasilkan empat kandidat. Setelah serangkaian wawancara, dua pasangan calon ditetapkan: Cut Dara Muda Gebrina dan Sri Wahyuni dengan nomor urut 1, serta Muhammad Fairuzi dan Muhammad Fahrisyi dengan nomor urut 2.
Kedua pasangan calon tersebut melakukan kampanye dari 23 hingga 30 Februari. Pemungutan suara digital dilaksanakan pada 9 Maret dengan sistem yang dikembangkan oleh Muhibuddin SPd, guru SMAN 1 Kluet Timur Aceh Selatan, yang memastikan setiap siswa hanya dapat memilih satu kali.
Hasil pemilihan diumumkan secara langsung dengan visualisasi data yang menarik, tanpa memerlukan lembaga Quick Count. Pasangan nomor urut 2, Muhammad Fairuzi dan Muhammad Fahrisyi, memenangkan pemilihan dengan perolehan suara sebesar 69,40%, sementara pasangan Cut Dara Muda Gebrina dan Sri Wahyuni mendapatkan 30,60% suara.
Dengan kemenangan ini, Muhammad Fairuzi dan Muhammad Fahrisyi resmi terpilih sebagai Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMAN 7 Lhokseumawe untuk periode 2024/2025. Kemenangan mereka telah disahkan oleh panitia dan kini menantikan pelantikan oleh Kepala Sekolah.
Pemilihan yang berjalan lancar ini menandai kemajuan signifikan bagi SMAN 7 Lhokseumawe dalam mengadopsi teknologi digital dan menerapkan praktik demokrasi yang sehat di lingkungan pendidikan. (*)
Editor: Amin