ACEHSIANA.COM, Sigli – SMAN Unggul Pidie Jaya berhasil meraih juara pertama lomba Cerdas Cermat Kesehatan (CCK) antar SMA/SMK se-Pidie dan Pidie Jaya yang digelar di Aula Cabdisdik di Sigli, Kamis (23/11).
Di babak final, Rifa Ananda dan kawan-kawan berhasil mengandaskan SMAN 3 Unggul Sigli, SMAN 1 Meureudu, dan SMAN 1 Sigli. Kejar-kejaran poin berlangsung seru sampai soal rebutan terakhir. Singkat cerita, SMAN Unggul Pidie Jaya berhasil mengunci kemenangan dengan selisih hanya 5 poin dari SMAN 3 Unggul Sigli.
Cerdas Cermat Kesehatan bertajuk Goes to School Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Muhammadiyah (Unmuha) Banda Aceh merupakan upaya sosialitatif fakultas tersebut berkenaan dengan kesehatan masyarakat Aceh.
“Cerdas Cermat Kesehatan ini kami buat untuk menyosialisasikan pentingnya memahami kesehatan dan bagaimana pencegahan-pencegahan penyakit dapat diupayakan secara bersama-sama. Dan agen yang terbaik untuk menyosialisasikan ini, menurut kami, adalah para siswa. Karena kalianlah penerus negeri ini di masa akan datang,” ujar Dekan FKM Unmuha Dr. Basri Aramico saat memberikan sambutan di awal kegiatan tersebut.
Dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan panitera pada para siswa terlihat topik yang diagendakan fakultas tersebut. Topik tersebut antaranya stunting, kesadaran bahaya rokok dalam kehidupan kita, dan usaha sadar untuk membersihkan diri dan lingkungan sekitar.
Dr. Basri menjelaskan bahwa kegiatan Cerdas Cermat Kesehatan Unmuha Goes To School rencananya juga akan dilaksanakan untuk menguji kualitas siswa SMA dan SMK di Bireuen, Lhokseumawe, dan Kota Lhokseumawe serta di Aceh Tengah dan Bener Meriah. Tetapi kegiatan tersebut bisa saja dibatalkan dikarenakan Desember memasuki fase ujian di semua sekolah di Aceh.
Sementara itu Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdisdik) Pidie dan Pidie Jaya Razali, M.Pd., menyatakan perlunya kompetisi antarsiswa seperti ini agar ruang rekreatif tersebut mampu meningkatkan kualitas siswa dan selebihnya mengatasi persoalan remaja di sekolah.
“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dan penting. Oleh karenanya mari mengukir prestasi. Di bidang akademik ada KSM (Kompetisi Sains Nasional) dari tingkat kabupaten, provinsi, nasional hingga internasional. Di bidang seni ada FLS2N (Festival Lomba Seni Siswa Nasional) dan O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional),” tutur Razali.
Lebih lanjut Razali berharap dengan adanya kompetisi seperti ini, kekisruhan yang selama ini terjadi di sekolah dapat diminimalkan bahkan ditiadakan. Sejalan dengan upaya meningkatkan kualitas siswa, ia berharap sekolah juga dapat mengatasi persoalan-soalan kekerasan yang terjadi di sekolah dengan dibentuknya Satuan Tugas (Satgas) Tim Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan ((TP2K) di semua sekolah yang ada di Pidie dan Pidie Jaya, khususnya di SMA dan SMK.
Dengan kemenangan ini, SMAN Unggul Pidie Jaya berhak mewakili Pidie dan Pidie Jaya dalam lomba CCK tingkat provinsi Aceh yang akan digelar pada bulan Desember mendatang. (*)
Editor: Darmawan