Leading News For Education For AGENTOTOPLAY Aceh
IndeksRedaksi

Dosen USK Ajak Masyarakat Lamseunia Kembangkan Kerupuk Lokan

ACEHSIANA.COM, Aceh Besar – Dosen Teknik Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala (USK) mengajak masyarakat Desa Lamseunia, Kecamatan Leupung, Kabupaten Aceh Besar untuk mengembangkan kerupuk lokan.

Guna membuka klaster ekonomi baru, Dosen Teknik Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala yang terdiri-dari Dr T Ferijal STP MSc, Mustaqimah STP MSc, Raida Agustina STP MSc, Dr Sri Hartuti STP MSc, dan Dr Muhammad Yasar STP MSc mengajak masyarakat setempat untuk mengolah lokan tersebut menjadi kerupuk.

Hal ini disampaikan Ketua Pelaksana Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Berbasis Produk (PKMBP) USK di Desa Lamseunia, Dr. T. Ferijal, S.TP., M.Sc dalam pertemuan timnya bersama masyarakat pada Sabtu, (30/09).

Menurut Ferijal, kerupuk lokan ini berpeluang menjadi produk unggulan baru di Leupung khususnya desa Lamseunia yang juga sudah terlebih dahulu Leupung terkenal sebagai sentra produk ikan asin.

“Disamping menjadi objek wisata favorit di Aceh Besar, para pengunjung juga memiliki oleh-oleh khas baru yang bisa dinikmati langsung atau dibawa pulang,” ujar Teuku Feri.

Sementara Sekretaris Desa Lamseunia, Suhaimi mengungkapkan bahwa di desanya memang memiliki potensi lokan yang cukup banyak. Ada bermacam-macam jenisnya, diantaranya ada yang keras atau sangat kenyal ketika dimasak. Dan jenis ini seperti sangat cocok dimanfaatkan untuk kerupuk.

Oleh sebab itu pihaknya berharap kegiatan pengabdian yang dilakukan oleh para dosen dan mahasiswa USK tersebut dapat membantu masyarakatnya untuk mengolah lokan sehingga menjadi sumber pendapatan baru bagi masyarakat, sehingga mampu meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini direncanakan akan berlangsung selama 3 bulan. Selama itu, tim pengabdian akan memberikan pelatihan kepada masyarakat tentang cara mengolah lokan menjadi kerupuk. Selain itu, tim pengabdian juga akan membantu masyarakat dalam pemasaran produk kerupuk lokan tersebut.

Kerupuk lokan merupakan produk baru yang berpotensi untuk dikembangkan di Desa Lamseunia. Produk ini diharapkan dapat menjadi salah satu sumber pendapatan baru bagi masyarakat sehingga dapat meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. (*)

Editor:  Darmawan