ACEHSIANA.COM – BANDA ACEH – Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Aceh Besar dan Banda Aceh Syarwan Joni, S.Pd., M.Pd melounching Aplikasi Sistem Penilaian dan Pengendalian Kinerja Kepala Sekolah ( SIMPANJAS) pada hari Senin, 14 /8/2023 di Aula Cabdin Banda Aceh dan Aceh Besar.
Sebanyak 106 Sekolah SMA/SMK dan SLB Kota Banda Aceh dan Kab. Aceh Besar turut hadir pada Lauching Aplikasi SIMPANJAS untuk memantau kinerja kepala sekolah SMA SMK dan SLB dalam wilayah kerja cabdin Banda Aceh dan Aceh Besar.
Selain kepala sekolah juga dikuti oleh seluruh pengawas pembina sekolah dan operator,
Syarwan Joni, S.Pd.,M.Pd selaku Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar dalam sambutannya menyampaikan bahwa SIMPANJAS ini merupakan suatu inovasi dalam bidang pendidikan berbasis aplikasi yang dirancang untuk menggerakkan suatu Perubahan Kinerja Organisasi yang sebelumnya berbasis manual ke sistem kerja mengunakan aplikasi berbasis online khususnya dalam bidang pendidikan yang beroreintasi pada tugas dan fungsi kinerja kepala sekolah.
Lebih lanjut Syarwan Joni menyampaikan, Kepala sekolah sebagai salah satu pihak yang bertanggung jawab dalam pengelolaan pendidikan, sehingga tugas dan fungsi kepala sekolah harus diberikan pendampingan, pembinaan, penilian dan pengendalian kierjanya oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan dengan melibatkan peran, tugas dan fungsi pengawas pembina sekolah di wilayah kerjanya.
Syarwan menambahkan berdasarkan jumlah, luas dan sebaran sekolah dalam wilayah Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar sangat dibutuhkan peran, dan fungsi pengawas sekolah. Pengawas sekolah merupakan mitra kerja kepala cabang dinas pendidikan dalam hal pengendali mutu pendidikan. Keberadaan pengawas sekolah menjadi sangat penting sebagaimana kita ketahui bahwa tugas pengawas sekolah yaitu melaksanakan kegiatan pendanpingan dalam peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah binaan, meliputi 4 (empat) tahap, yaitu perencanaan kerja, pendampingan perencanaan program sekolah, pendampingan pelaksanaan program sekolah, dan pelaporan kinerja yang bersiklus.
Syarwan Joni menyampaikan Penilaian dan pengendalian kinerja kepala sekolah selama ini telah dilaksanakan namun masih menggunakan metode konvensional, dimana dengan wilayah kerja yang luas metode tersebut masih belum efektif, efesien, masih berbasis paper-based, belum terintegrasi, relatif lama pelaksanaannya dan belum memenuhi kriteria akuntabilitas tutup Syarwan kepada media.
Lonching SIMPANJAS yang dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan Aceh Drs. Alhudri, MM. dalam hal ini diwakili oleh Kabid Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Muksalmina, S.Pd.,M.Si memberikan apresiasi dan dukungan atas uapaya perubahan kinerja organisasi yang dilakukan oleh Kacabdin terutama dengan menerapkan teknologi informasi terhadap kinerja kepala sekolah SMA/SMK dan SLB di wilayah Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar. Muksalmina berpesan agar SIMPANJAS yang di Lonching hari ini bukan hanya sekedar penemuhan tuntutan kerja digital namun lebih dititk beratkan pada perubahan prlaku kerja yang memotivasi kerja pengawas sekolah dalam melaksanakan pembinaan, pendampingan dan pengwasan kinerja kepala sekolah sebagaimana yang diharapkan.
Muksalmina berpesan melalui penerapan SIMPANJAS ini kepala sekolah dapat menunjukkan kinerja yang lebih efektif, efesien, terintegrasi sehingga dapat dinilai dan dikendalikan kinerjanya secara berkesinambungan oleh pengawas sekolah dan berdampak pada capaian rapor pendidikan oleh satuan pendidikan masing-masing.
Baharuddin sebagai Ketua Musyawarah Kerja Pengawas Sekolah menyatakan, dengan di Lauchingnya Aplikasi SIMPANJAS akan memudahkan pembinaan, pengendalian dan penilaian kinerja Kepala Sekolah. Banyak dampak positif dari aplikasi SIMPANJAS bagi kinerja pengawas sekolah dan kepala sekolah yaitu adanya optimalisasi penggunaan teknologi informasi, perubahan prilaku kerja yang lebih terukur dan terarah yang menjadi bagian dari pengendali mutu pendidikan sebagimana harapan Kadis Pendidikan kiranya SIMPANJAS ini ada keterkaitan dengan Capaian Rapor Pendidikan yang diterbitka oleh Kemdikbudristek tutup Bahar.
