ACEHSIANA.COM, Lhokseumawe – Polres Kota Lhokseumawe memberikan edukasi dampak kenakalan remaja kepada siswa SMAN 7 Lhokseumawe. Edukasi tersebut diberikan dalam upacara bendera pada Senin (6/3) di SMAN 7 Lhokseumawe.
Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto SIK melalui Kasat Lantas, AKP Adek Taufik SIK, menjelaskan bahwa personal yang ditugaskan sebagai Pembina upacara di SMAN 7 Lhokseumawe adalah Kanit Kamsel, Bripka Resky Adhitama Nst SSos MH dan didampingi oleh sejumlah personal Satlantas lainnya.
Adek menuturkan bahwa Resky dalam arahannya meminta kepada para siswa untuk selalu disiplin dan mematuhi aturan sekolah. Resky juga meminta siswa agar tertib dalam berlalu lintas di jalan raya dengan mengutamakan keselamatan.
“Kita memberikan edukasi tentang dampak negatif kenakalan remaja kepada para siswa. Sebagai generasi penerus bangsa, hendaknya siswa fokus belajar demi menggapai cita-cita dan tidak terjerumus dalam hal negatif yang dapat mencoreng nama baik sekolah serta keluarga,” ujar Adek.
Dikatakan Adek bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari program Polisi Saweu Sikula yang rutin dilaksanakan setiap hari senin.
“Tujuan program ini adalah untuk mencegah kenakalan remaja, membudayakan tertib berlalu lintas kepada pelajar dan menciptakan kamseltibcar di wilayah hukum Polres Lhokseumawe,” tutur Adek.
Sementara itu, Kepala SMAN 7 Lhokseumawe, Drs Mukhtaruddin MPd, menegaskan bahwa kenakalan remaja yang marak terjadi saat ini harus segera ditindaklanjuti. Salah satunya melalui edukasi sebagai preventif agar tidak terulangi lagi.
“Edukasi yang diberikan pihak Polres Lhokseumawe semoga dapat mengurangi kenakalan remaja yang menyimpang. Langkah preventif akan terus kita lakukan agar siswa kita dapat meraih cita-cita dan jauh dari prilaku kenakalan remaja,” ungkap Mukhtaruddin. (*)
Editor: Darmawan