ACEHSIANA.COM – SIGLI – Membentuk Karakter
siswa sebagaimana Implimentasi Kurikulum Merdeka (IKM) dilakukan guru tidak saja diruang belajar, tapi kali ini, pola pelaksanaannya diperluas hingga di Mesjid Keunire.
Sebagaimana dilakukan oleh Guru Pembina yang dikordinir oleh Wakakesiswaan kepada 300 siswa baru SMKN 2 Sigli Tahun Ajaran (TA) 2023/2024, ujar Isfandiar, ST Kepala
SMK Setempat kepada wartawan, Jum’at (21/7).
Dilajutkan Isfandiar, ST kegiatan ini merupakan kegiatan yang sudah diatur oleh panitia Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), pola pembentukan karakter melalui pendekatan diri kepada Allah SWT serta mencintai Mesjid, sebutnya.
Diurainya, kegiatan para siswa baru tersebut di Mesjid, meliputi Baca yasin bersama, Tausiah, dan membudayakan bersedekah, lalu gotong royong membersihkan perkarangan dan sekeliling pagar mesjid tersebut.
Pada tempat terpisah pimpinan Mesjid Kenire Tgk. Nurdin Amin kepada wartawan menyampaikan apresiasinya kepada Kepala sekolah, Dewan Guru dan siswa atas kepeduliannya beraktifitas di Mesjid, dan ini pekerjaan luar biasa yang menjadi contoh bagi sekolah- sekolah lainnya.
” Selain membaca yasin, juga ikut membersihkan perkarangan mesjid” sebut Tgk Nurdin Amin yang juga pensiunan menjabat mantan Koordinator Pengawas (Korwas) SMP dijajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pidie kala itu.
Dalam kesempatan yang sama Fajarul Mirza, S.Pd selaku Pembina OSIS, didampingi para panitia lainnya menuturkan tentang sejumlah konsep MPLS yang sudah disusun, sejak hari pertama kegiatan bersama Binmas Polres Pidie, Pengawas sekolah, pemateri sispala, pramuka Jabal Gafur, kegiatan sosial di Mesjid dan dihari terakhir jalan santai keliling kota, sebutnya Mirza menceritakan. (#).