ACEHSIANA.COM, Sabang – Dalam rangka mewujudkan sekolah literat, Ikatan Guru Indonesia (IGI) Wilayah Aceh melakukan safari literasi di Sabang. Safari literasi dilaksanakan tanggal 5 – 7 Februari 2020 di SMA/SMK se-Kota Sabang. Safari literasi terlaksana berkat kerjasama antara IGI Wilayah Aceh dengan Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdindik) Wilayah Kota Sabang.
Safari literasi dilakukan langsung oleh Ketua IGI Wilayah Aceh, Drs Imran. Secara marathon selama 3 (tiga) hari tersebut, Imran mengunjungi setiap SMA/SMK di Kota Sabang untuk berbagi kegiatan Gerakan Literasi Sekolah (GLS).
Ketua IGI Wilayah Aceh, Drs Imran menjelaskan bahwa GLS harus dilaksanakan oleh setiap satuan pendidikan sebagaimana diperintahkan oleh Permendikbud nomor 23 tahun 2015. GLS harus dilaksanakan secara masif oleh setiap warga sekolah.
“Literasi merupakan wahyu pertama yang diturunkan Allah dalam Alquran. Perintah literasi sangat banyak dalam Alquran yang menunjukkan betapa sangat penting untuk dilaksanakan oleh umat Islam. Jadi literasi ini bukan karena mengikuti amanah Permendikbud saja,” ujar Imran yang juga guru SMAN 8 Banda Aceh itu.
Dikatakan Imran bahwa setiap sekolah harus melaksanakan GLS dengan berbagai cara. Misalnya, lanjut Imran, menyiapkan pojok baca yang menarik sehingga siswa mau untuk membaca.
Lebih lanjut Imran menuturkan bahwa IGI sebagai salah organisasi profesi guru sangat berkomitmen membantu sekolah agar mampu menjalankan program GLS. IGI, kata Imran, secara aktif terus melaksanakan pelatihan-pelatihan baik kepada guru maupun siswa dalam mengembangkan budaya literasi di sekolah.
“IGI dengan jumlah kanal pelatihan lebih dari 90 kanal berbasis literasi produktif sudah banyak melatih guru di Indonesia termasuk Aceh. Pelatihan yang dilaksanakan IGI umumnya menghasilkan karya baik oleh guru maupun siswa. Karya tersebut berupa buku, media pembelajaran, maupun aplikasi pendidikan yang sangat berguna untuk meningkatkan kualitas pembelajaran,” terang Imran.
Kacabdindik Wilayah Kota Sabang, Abdul Hamid SPd MPd sangat berterima kasih kepada IGI yang telah melaksanakan pelatihan dan berbagi GLS di Sabang. Hamid meminta IGI untuk terus membantu sekolah dalam wewenangnya untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui berbagai pelatihan berbasis kanal pelatihan IGI.
“Saya berharap kerjasama dengan IGI dalam mewujudkan sekolah literat terus berlanjut. Kanal-kanal pelatihan yang dimiliki IGI sangat baik untuk kita terapkan di Sabang,” pungkas Hamid. (*)
Editor: Darmawan
