Leading News For Education For Aceh
IndeksRedaksi

Warkoya Komitmen Jadi Wadah Produk Lokal SMKN 1 Jeunieb

Warkoya Berkomitmen Menjadi Wadah Produk Lokal SMKN 1 Jeunieb

ACEHSIANA.COM, Bireuen – Warung Kopi Budaya (Warkoya), sebuah outlet yang dikenal dengan dedikasinya terhadap produk lokal, telah mengumumkan komitmennya untuk menampung dan memasarkan produk makanan dan minuman yang dihasilkan oleh siswa-siswi SMKN 1 Jeunieb.

Beth Lannati, pemilik Warkoya, menyatakan kesediaannya untuk bekerja sama dengan sekolah vokasi di Aceh dalam upaya mempromosikan dan meningkatkan nilai jual produk lokal.

Pada acara yang bertajuk “Peningkatan Soft Skill dan Kreativitas Terhadap Kemampuan Dalam Menghadapi Tantangan di Dunia Pekerjaan dan Usaha,” yang diadakan di Warkoya Jl. Elak Cot Gapu, Kota Juang, Bireuen, Beth Lannati berbagi visinya tentang pentingnya pengembangan produk lokal.

“Kita siap menampung semua produk SMK seluruh Aceh. Ini nanti akan kita lakukan MoU untuk jenis makanan dan minuman yang akan ditampung di Warkoya,” ujar Beth.

Kepala SMKN 1 Jeunieb, Feri Irawan MPd, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada Beth Lannati atas ketertarikannya pada produk-produk lokal yang dihasilkan oleh siswa-siswi SMK di Bireuen.

“Sebagai bukti keseriusan kami, hari ini, Selasa (11/6) aneka produk BLUD SMKN 1 Jeunieb siap kami antar ke Warkoya sebagai menu makanan ringan,” ungkap Feri.

Produk-produk seperti Basreng, Makaroni Crispy, dan Kerupuk Ikan Lele akan segera tersedia di Warkoya, menambah keragaman pilihan bagi para pengunjung. Fatrami SP, guru APHP SMKN 1 Jeunieb, menambahkan bahwa masih banyak aneka makanan yang siap dipasarkan melalui Warkoya.

“Berharap agar hal-hal seperti ini harus terus berlanjut sehingga kreativitas dan produktivitas anak-anak SMK bernilai dan laku di pasar,” kata Fatrami.

Feri Irawan juga mengajak para ketua jurusan di SMKN 1 Jeunieb untuk terus mempromosikan dan mempublikasikan hasil karya siswa, guna menarik minat masyarakat.

“Ini contoh Warkoya yang sudah mau memasarkan produk dari SMKN 1 Jeunieb, ini tentunya luar biasa. Kita berharap akan muncul nanti Warkoya-warkoya lainnya,” harap Feri.

SMKN 1 Jeunieb berkomitmen untuk terus mendukung Teaching Factory agar siswa dapat menghasilkan inovasi dan kreativitas yang bernilai, menciptakan lapangan kerja, dan bersaing di dunia industri.

“Jika pun tidak di perusahaan, mereka bisa membuka home industri karena sudah memiliki kreativitas. Jika ini bisa dilakukan dengan baik, maka peningkatan kesejahteraan mereka akan lebih baik,” pungkas Feri.

Dengan langkah ini, Warkoya dan SMKN 1 Jeunieb berharap dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pengembangan ekonomi lokal dan memberikan peluang yang lebih luas bagi generasi muda untuk berinovasi dan berkreativitas. (*)

Editor: Darmawan