ACEHSIANA.COM, Blang Pidie – Tim pendamping Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pusat Keunggulan (PK) dari Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) mengunjungi SMK Negeri 1 Aceh Barat Daya pada Sabtu (10/8).
Kehadiran tim pendamping yang terdiri dari koordinator Azwar MSc, anggota Usman MEng PhD, Azwinur MT, dan Zulkifli MT disambut oleh Kepala SMK Negeri 1 Abdya, Irma Suryani MPd, bersama dewan guru serta tenaga pendidikan sekolah setempat.
Turut hadir dalam kunjungan tersebut Kepala Seksi Manajemen GTK dan Peningkatan Mutu Kesiswaan Cabang Dinas Pendidikan (Cabdisdik) Wilayah Abdya, Jamarudin Selian SPd.
Koordinator pendamping SMK-PK, Azwar, menyatakan bahwa tujuan kunjungan ini adalah untuk memonitoring pelaksanaan program SMK Pusat Keunggulan yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
“SMK Negeri 1 Abdya merupakan satu-satunya sekolah Pusat Keunggulan yang ada di daerah IX Aceh, yakni Kabupaten Abdya, Aceh Selatan, Kota Subulussalam, dan Kabupaten Aceh Singkil,” ujar Azwar.
Azwar menjelaskan bahwa perguruan tinggi berperan sebagai lembaga yang melakukan pendampingan, tidak hanya memonitor tetapi juga mendampingi sekolah dalam mencapai target.
Target yang dimaksud mencakup luaran, hasil, serta dampak output, outcome, dan impact yang diinginkan sesuai dengan keahlian yang dimiliki perguruan tinggi.
Selain itu, Azwar menambahkan bahwa rencana pengadaan peralatan, pelatihan guru, kepala sekolah, serta pembelajaran akan disesuaikan dengan pengalaman dan kualifikasi pendamping yang dimiliki oleh perguruan tinggi.
“Memantau capaian pembelajaran dan aspek link and match di sekolah sesuai dengan kriteria pendamping SMK Pusat Keunggulan merupakan hal terpenting,” tambahnya.
Kepala SMK Negeri 1 Abdya, Irma Suryani, menyampaikan harapannya agar kuota beasiswa yang lulus dari akademisi Politeknik Negeri Lhokseumawe dapat ditambah, sehingga peluang bagi mahasiswa dari daerah, khususnya asal Abdya, bisa lebih besar.
“Khusus siswa dari SMK Negeri 1 Abdya, Politeknik Negeri Lhokseumawe agar menyediakan asrama gratis bagi 10 orang mahasiswa yang kuliah di sana,” pinta Irma, yang juga mantan Kepala SMK berprestasi juara satu tingkat provinsi ini.
Sementara itu, Kepala Seksi GTK dan Peningkatan Mutu Siswa Cabdisdik Wilayah Abdya, Jamarudin Selian, menyampaikan terima kasih atas kunjungan tim pendamping SMK-PK dari Politeknik Negeri Lhokseumawe.
“Selama SMK Negeri 1 Abdya ini dipimpin oleh Irma Suryani, sekolah ini semakin berkembang dan sudah memiliki Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang dihasilkan oleh sekolah melalui Teaching Factory (TeFa),” ungkap Jamarudin. (*)
Editor: Darmawan