ACEHSIANA.COM-Sabang, Sehubungan dengan ditetapkan Sabang sebagai Zona Merah Covid-19, Pemerintahan Kota Sabang kembali menghentikan Proses belajar mengajar tatap muka untuk tingkat SMP/MTs/SMK/MA sampai satu minggu kedepan. Hal ini diputuskan dalam rapat bersama dengan Sekda Kota Sabang Kamis (17 9/2020) sesuai arahan Walikota.
Kacabdin Wilayah Kota Sabang, Abdul Hamid, S. Pd, M. Pd Kepada Acehsiana.com menyatakan bahwa pemberhentian belajar tatap muka ini dibuat untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 yang dalam minggu terakhir ini semakin meningkat.
“Belajar tatap muka akan kita hentikan mulai senin ini (21/9) sampai satu minggu kedepan. Kalau situasi semakin tidak terkendali, mungkin kita perpanjangkan lagi. Saya berharap kepada Orang tua siswa, selama pemberhentian belajar tatap muka ini untuk tetap menjaga anaknya agar tidak berkeliaran kemana-mana, menjaga Protokol Kesehatan, dan tetap belajar di rumah sesuai dengan arahan guru dari masing-masing sekolah”, Jelasnya
Sebagai mana diketahui bahwa dalam seminggu terakhir ini Sabang ditetapkan sebagai Zona Merah setelah ditemukan 35 orang Positif, 21 orang Pasien Dalam Pengawasan, 47 Orang Orang Dalam Pengawasan dan 136 Orang Tanpa Gejala.
Secara umum, kasus Covid-19 di seluruh Aceh meningkat tajam. Kini jumlah orang yang terpapar virus di tanah rencong sebagaimana yang dilaporkan oleh Dinas Kesehatan Aceh sudah mencapai 3351 kasus.
Laporan: Enzuharisman, S. Pd