ACEHSIANA.COM, Singkil – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Aceh, Marthunis ST DEA, melakukan kunjungan kerja ke Aceh Singkil dan menyempatkan diri untuk menyambangi kebun hidroponik milik SMK Negeri 1 Singkil Utara.
Kunjungan ini dilakukan pada hari Jumat (30/8) dan menjadi bagian dari agenda kerja Marthunis di wilayah tersebut.
Selain meninjau kebun hidroponik, Marthunis juga menyaksikan budidaya jamur tiram dan pembibitan kelapa sawit yang dikelola oleh SMK tertua di Aceh Singkil itu.
Melihat kreativitas dan inovasi yang dilakukan oleh peserta didik dan guru-guru SMK Negeri 1 Singkil Utara, Marthunis terlihat sangat kagum.
Dalam kesempatan tersebut, Marthunis memberikan apresiasi dan motivasi kepada peserta didik dan guru-guru SMK agar terus berkarya, kreatif, dan inovatif.
“Di SMK, guru dan peserta didik selain terus melakukan proses belajar-mengajar dengan baik juga bisa menimba pengalaman sebanyak-banyaknya. Tak terkecuali berwirausaha mendatangkan benefit atau uang,” kata Marthunis.
Marthunis menambahkan bahwa sebagai generasi Z, peserta didik di SMK saat ini dan setelah lulus nanti, memiliki peluang besar untuk membuka dunia usaha dan industri.
Regulasi tentang SMK sangat memungkinkan dan menganjurkan hal tersebut. Ia juga menyarankan agar di SMK Negeri 1 Singkil Utara dibuka Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) seperti yang sudah ada di SMK-SMK maju di daerah lain.
Sementara itu, Kepala SMK Negeri 1 Singkil Utara, Wirda Hanim SSi MPsi, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas kunjungan Kadis Pendidikan Aceh bersama rombongan. “
Bagi kami, kunjungan Kadis Pendidikan ke SMK Negeri 1 Singkil Utara dan rombongan adalah sebuah penghormatan luar biasa. Selain guru-guru dan peserta didik mendapatkan motivasi atau spirit, juga diberikan atensi dan apresiasi sehingga guru-guru tambah semangat,” ucap Wirda Hanim.
Wirda Hanim menjelaskan bahwa dari sekian banyak yang disaksikan Kadis Pendidikan Aceh di SMK Negeri 1 Singkil Utara, Marthunis sangat tertarik dengan kebun hidroponik yang ditanami sayur-mayur.
Penanaman sayur-mayur ini menggunakan wadah pipa yang dirakit dan dibentangkan sedemikian rupa di satu unit rumah khusus atau green house.
“Maunya, penanaman sayur-mayur hidroponik ini lebih luas lagi,” ucap Wirda menirukan komentar Marthunis.
Selain mengunjungi SMK Negeri 1 Singkil Utara, mantan Pj Bupati Aceh Singkil bersama rombongan juga meninjau SMA Negeri 1 Gunung Meriah, SMA Negeri 1 Singkil, Sekolah Luar Biasa (SLB) Hamzah Fansuri, dan beberapa sekolah lainnya di Aceh Singkil. (*)
Editor: Darmawan