Acehsiana.com – Bireuen – Lokakarya Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan 11 yang diselenggarakan di SMAN 1 Bireuen berlangsung dengan meriah. Acara ini dibuka secara resmi oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Bireuen, Abdul Hamid, S.Pd., M.Pd., di hadapan sekitar 90 peserta lokakarya dan 20 Pendamping Program (PP). Turut hadir dalam kegiatan ini, Kasi SD, Yusmadi, M.Pd. Zulfikri,S.Ag.MM.
Dalam sambutannya, Abdul Hamid menekankan pentingnya peran guru dalam memperbaiki mutu pendidikan. Ia mengingatkan bahwa tanggung jawab tersebut kini berada di pundak para Calon Guru Penggerak yang akan menjadi pelopor dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Bireuen.
“Jangan terlalu terlena dengan masa lalu dan jangan juga pilu dengan masa lalu. Guru itu ibarat sopir yang harus fokus memandang ke depan, tapi juga tidak boleh melupakan pandangan ke belakang melalui spion,” ujar Hamid dengan gaya khasnya yang penuh semangat.
Hamid juga mengajak para guru dari berbagai jenjang pendidikan yang hadir, mulai dari TK hingga SMA/SMK, untuk menjalin kekompakan dan bersatu padu dalam membangun pendidikan di Kabupaten Bireuen. Ia mengingatkan bahwa kelalaian dalam menjalankan tugas sebagai pendidik dapat berdampak pada generasi mendatang yang mungkin akan mengisi enam perguruan tinggi di Bireuen dengan generasi dari luar daerah.
Acara pembukaan ini berlangsung dengan antusiasme tinggi dari para peserta yang terpikat oleh penyampaian Hamid yang inspiratif. Lokakarya ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi para Calon Guru Penggerak untuk terus mengembangkan diri dan berkontribusi dalam meningkatkan mutu pendidikan di Bireuen.
Kegiatan Lokarya 2 CGP 11 merupakan kegiatan Balai Guru Penggerak (BGP) Aceh yang dihadiri oleh Rina Fitriana, M.Pd dan Novitafani, M.Pd.
