Lhokseumawe – Hamdani, ST., MT., resmi kembali menjabat sebagai Ketua Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) untuk periode 2025–2029. Pelantikan yang berlangsung pada Kamis, 8 Mei 2025, di Aula Lantai III Gedung Utama PNL tersebut juga mengukuhkan lima Ketua Jurusan lainnya, yaitu dari Jurusan Teknik Sipil, Teknik Kimia, Teknik Elektro, Bisnis, serta Teknologi Informasi dan Komputer (TIK).
Prosesi pelantikan dipimpin langsung oleh Direktur PNL dan dihadiri oleh seluruh jajaran manajemen tingkat lembaga maupun jurusan. Momentum ini menjadi bagian dari upaya strategis institusi dalam memperkuat tata kelola akademik dan kontinuitas kepemimpinan serta partisipasi sivitas akademika.
Terpilihnya kembali Hamdani sebagai Ketua Jurusan Teknik Mesin melalui mekanisme pemilihan internal dosen menunjukkan tingkat kepercayaan yang tinggi terhadap dedikasi, integritas, dan kapabilitasnya dalam memimpin. Selama periode sebelumnya, Hamdani dinilai berhasil membawa jurusan pada berbagai capaian membanggakan, baik dari sisi prestasi mahasiswa maupun kontribusi akademik dosen.
Pendidikan vokasi yang menjadi roh utama politeknik dengan penekanan pada kedisiplinan, keterampilan teknis, serta pembentukan karakter profesional berjalan efektif di bawah kepemimpinannya. Lingkungan akademik yang kondusif dan produktif menjadi cerminan dari kepemimpinan yang santun, bersahaja, dan penuh keteladanan.
Selama masa kepemimpinannya, Hamdani juga aktif membangun dan memperluas jejaring kerja sama dengan berbagai mitra strategis, termasuk dunia usaha dan dunia industri (DUDI), lembaga pendidikan, serta instansi pemerintahan. Kolaborasi ini menjadi fondasi penting dalam pengembangan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja dan dalam meningkatkan peluang mahasiswa untuk mengakses pengalaman industri secara langsung.
Salah satu capaian signifikan adalah keberhasilan Jurusan Teknik Mesin di bawah kepemimpinannya dalam mendorong mahasiswa mengikuti program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA), sebuah program bergengsi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang memungkinkan mahasiswa menempuh pendidikan selama satu semester di perguruan tinggi ternama di luar negeri. Selain itu, alumni jurusan juga berhasil diberangkatkan ke luar negeri untuk bekerja melalui program Mandiri Kerja Luar Negeri (Markija), sebuah inisiatif yang membuka akses tenaga kerja terampil Indonesia ke pasar kerja global.
Hamdani merupakan alumni PNL yang melanjutkan pendidikan ke Politeknik Negeri Bandung dan Universitas Sumatera Utara, serta saat ini tengah menyelesaikan studi doktoral bidang Ilmu Teknik di Universitas Syiah Kuala. Rekam jejak akademiknya yang kuat memperlihatkan komitmen jangka panjang terhadap peningkatan mutu pendidikan vokasi.
Pelantikan enam Ketua Jurusan ini diharapkan menjadi titik tolak baru dalam memperkuat peran strategis PNL sebagai institusi pendidikan tinggi vokasi yang adaptif terhadap perubahan zaman dan kebutuhan industri. Kepemimpinan yang solid di tingkat jurusan diyakini akan menjadi fondasi penting dalam menyiapkan lulusan yang unggul, kompeten, dan berdaya saing global.