ACEHSIANA.COM, Banda Aceh – Penulis dan wartawan, Sadri Ondang Jaya (SOJ), telah meluncurkan buku terbarunya yang berjudul *Menembus Derita Menggapai Asa (MDMA) Kisah Inspiratif Menuntut Ilmu di 3 Negeri*. Buku ini secara resmi diluncurkan pada Senin, 12 Agustus 2024, di Banda Aceh, bertepatan dengan hari ulang tahun ke-55 Sadri.
Sadri, yang akrab disapa SOJ, mengungkapkan bahwa peluncuran buku ini merupakan kado istimewa untuk dirinya sendiri.
Buku ini diterbitkan oleh Bandar Publishing Banda Aceh, dan SOJ mempersembahkan karyanya ini kepada publik sebagai bacaan yang dapat menambah khazanah ilmu pengetahuan.
Buku setebal xii + 336 halaman ini memiliki sampul merah menyala dan menceritakan perjalanan hidup SOJ sejak lahir, menuntut ilmu, hingga meraih gelar sarjana dan menikah dengan gadis pujaannya dari Banda Aceh.
Selain itu, buku ini juga memaparkan kisah aktivitas SOJ di tanah kelahirannya, Gosong Telaga, serta pengalamannya saat tinggal di Singkil, Tapaktuan, dan Banda Aceh.
Dalam buku ini, SOJ menggambarkan berbagai aspek kehidupannya, termasuk keromantisan, ketegaran, penderitaan, serta dinamika saat mencari nafkah untuk menopang hidup.
Kisah-kisah persahabatan, pengabdian, kegemarannya pada literasi, serta pemikirannya yang egaliter dan moderat juga menjadi bagian penting dari narasi buku ini.
SOJ yang dikenal sebagai sosok yang aktif semasa kuliah, pernah terlibat dalam berbagai organisasi intra kampus seperti senat mahasiswa, unit kegiatan mahasiswa (UKM) Pers, dan menjadi reporter Warta Unsyiah.
Ia juga aktif di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Banda Aceh dan Komisariat FKIP Unsyiah, serta Gerakan Pemuda Anshor.
Selain aktivitas organisasi, SOJ juga memiliki pengalaman dalam dunia kerja. Ia pernah membuka usaha kelontong di Banda Aceh, tepatnya di Jalan Cumi-Cumi, Lamprit, Bandar Baru.
Di dunia jurnalistik, ia pernah menjabat sebagai redaktur di Tabloid Gema Baiturrahman, serta menjadi wartawan Harian Serambi Indonesia.
Buku autobiografi ini tidak hanya menyajikan kisah hidup SOJ, tetapi juga dilengkapi dengan testimoni dari puluhan guru, sahabat, kerabat, dan sejawatnya.
Beberapa di antaranya adalah Prof. Dr. Tgk. Damanhuri Basyir, Prof. Dr. Kamaruzzaman Bustamam Ahmad, Dr. Ir. Tgk. Basri A. Bakar, Dr. Muhazir Al-Fairusy, serta Pj Bupati Aceh Singkil, Drs. Azmi, MAP. Dua orang gurunya, Dr. H. Fadjri Alihar dan Prof. Dr. Teuku Rusli Yusuf, M.Pd., bahkan memberikan kata pengantar dalam buku ini.
Tak ketinggalan dari Dr A Wahab Abdi, Abdul Muhri, Arkin, Hamdani Mulya, Husnil Edni SP, Irwan Syahputra Lubis, Jon Darmawan MPd, dan Syafriwal El-Pasisi.
Buku *Menembus Derita Menggapai Asa* ini memberikan banyak pelajaran berharga, terutama mengenai ketekunan, kegigihan, dan semangat Sadri dalam setiap aktivitas yang dilakukannya.
Selamat ulang tahun ke-55, Sadri Ondang Jaya. Semoga terus berjaya! (*)
Editor: Darmawan