Leading News For Education For Aceh
IndeksRedaksi

Alhudri Mundur dari Pencalonan Bupati Aceh Tengah pada Pilkada 2024

Warisan Alhudri: Membangun Fondasi Pendidikan di Aceh
Pj Bupati Gayo Lues, Alhudri

ACEHSIANA.COM, Takengon – Penasehat Muallim Center Aceh Tengah, Fauzan Azima, mengonfirmasi bahwa Alhudri telah mengundurkan diri dari pencalonan sebagai Bupati Aceh Tengah pada Pilkada 2024.

Langkah ini diputuskan Alhudri untuk tetap mempertahankan posisinya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Eselon II di Pemerintahan Aceh, di mana ia saat ini menjabat sebagai Staf Ahli Gubernur Aceh.

“Ia benar, beliau menyatakan mundur dari Pilkada Aceh Tengah, dan saat ini masih berstatus ASN dengan jabatan Eselon II sebagai Staf Ahli Gubernur,” ungkap Fauzan Azima dalam keterangan tertulis yang disampaikan pada Minggu (1/9).

Menurutnya, Alhudri lebih memilih tetap menjadi ASN agar dapat terus berkontribusi bagi masyarakat, khususnya di wilayah tengah tenggara Aceh yang masih memerlukan perhatian.

Fauzan menyoroti bahwa Alhudri saat ini adalah satu-satunya putra daerah wilayah tengah Aceh (Gayo) yang menduduki posisi eselon II di Pemerintahan Aceh.

Dengan mundurnya Alhudri dari Pilkada Aceh Tengah, generasi Gayo yang menempati posisi eselon II di tingkat pemerintahan Aceh masih tetap ada.

“Jika Alhudri maju di Pilkada, maka generasi Gayo di pemerintahan Aceh untuk tingkat eselon II akan habis,” tegasnya.

Fauzan juga menambahkan bahwa keputusan ini merupakan pilihan yang lebih luas dan penting untuk menjaga keberlanjutan peran masyarakat Gayo dalam pemerintahan Aceh.

“Politik itu dinamis dan kita jangan egois, mari belajar merelakan untuk kepentingan yang lebih besar. Pikirkan juga saudara kita di Kaloy di Aceh Tamiang, Lokop Serbejadi dan Tampur di Aceh Timur,” ujar Fauzan.

Terkait pencalonan Alhudri yang sebelumnya berpasangan dengan Alaidin Abu Abbas dalam Pilkada Aceh Tengah, Fauzan menyatakan bahwa posisi Alhudri sebagai calon wakil bupati mungkin akan digantikan oleh sosok lain.

“Yah, Alaidin tetap bisa ikut Pilkada dengan mencari pengganti pasangannya. Wacana ini sudah ada,” kata Fauzan.

Sebelumnya, Alhudri dikabarkan tidak mengikuti tes kesehatan yang dijadwalkan di RSUD Zainoel Abidin sebagai bagian dari proses pencalonannya dalam Pilkada Aceh Tengah.

Hal ini semakin memperkuat keputusan pengunduran dirinya dari kontestasi politik di daerah tersebut.

Keputusan Alhudri ini memberikan kesempatan bagi tokoh lain untuk maju dalam Pilkada Aceh Tengah, sementara Alhudri akan tetap fokus menjalankan tugasnya sebagai ASN untuk mengabdi bagi masyarakat Aceh. (*)

Editor: Darmawan